Mata Uang Ngimpian  

Namanya ngimpi sih semua orang sah-sah aja kok mumpung blom dilarang ya to...apalagi ngimpiin punya uang berlipat dari modalnya. Hal ini juga yang aku amati di bisnis tanaman Jenmanii yang sekarang ampun DJ deh harganya. Seupil aja daunnya bisa sejuta harganya kalo jenis Supernova.

Di Forbiz aku lihat ada yang menarik yaitu tentang investasi di mata uang Dinar Irak (sumber). Dalam thread itu dikatakan bahwa dalam kondisi tertekan seperti sekarang ini Dinar Irak merupakan investasi yang bakal berlipat ketika nanti kondisi negara itu pulih dan mata uang Dinar diterima kembali di dunia internasional.

Promosi investasi Dinar Irak ini aku pikir cukup intens juga perkembangannya karena semakin banyak agen penjual via internet maupun media masa laennya. Kalo kita sering nyimak tabloid Peluang Usaha edisi bulan November 2007 pada halaman terakhir, terdapat promosi investasi ini satu halaman penuh! Lengkap dengan informasi (fakta?) pendukung.

Pertanyaannya...apakah investasi ini bener-bener profitable dan layak? Kalo profitable aku pikir oke lah. Tapi kalo layak...ntar dulu! Why? Jika kita menggunakan common sense dan mau tenang sedikit pasti ada keanehan yang muncul di semua promosi ini. Let's see:

1. Jika memang benar ini menguntungkan bahkan sampai berlipat 400x (40.000%), mengapa mereka justru menjual? Kalo aku sih mendingan saya tahan dan kalo perlu orang laen gak boleh tau dan bakalan ngeborong semua persediaan.

2. Ketika nanti memang benar mata uang itu meningkat entah 400x atau cuma 4%...kemana saya menukarkannya? Apakah aku harus menukarkan ke Bagdad sana? Belum ada informasi yang jelas tentang tempat penukaran mata uang itu.

3. Sebagaimana mata uang negara laennya yang setiap periode tertentu ada penarikan uang beredar edisi tahun tertentu, maka ketika Dinar Irak beroperasi kembali pasti akan ada emisi mata uang Dinar yang baru dan Dinar lama itu dinyatakan tidak berlaku. Gak perlu jauh-jauh di Indonesia sendiri sering kan emisi uang pecahan baru?

4. Informasi investasi pasti nomor satu diendus oleh fund manager di seluruh dunia. Kebayang kan kalo keuntungan lipat 400 ini gak diambil ama Warren Buffet, George Soros, Tiger Fund, Corfina, Trimegah atau Benny Tjokro sekalipun. Tapi nyatanya memang dalam portfolio mereka tidak satupun menyertakan investasi dalam mata uang ini. Aku cukup rendah hati untuk mengakui bahwa mereka lebih jago dalam analisa dan sumber informasi nomor wahid kaliber dunia. So, kalo mereka diem aja ngapain aku harus repot-repot beli Dinar Irak.

Nah, sedikit opini semoga menjadi renungan buat kita semua agar dalam mengambil keputusan investasi memiliki nalar dan pertimbangan sehat.

Kaskus sebagai media informasi memiliki kecepatan information spreading cepat tentu membutuhkan informasi penyeimbang sebagai filter bagi Kaskuser laennya.

1 comments: to “ Mata Uang Ngimpian